About Gerund

Gerund adalah bentuk kata kerja ing yang difungsikan sebagai kata benda.

Rumus:

Verb 1 + ing

 Contoh  :

                      He is smoking.                                             ( Smoking sebagai Verb / kata kerja )

                      Smoking is  bad habit.                              ( Smoking sebagai Gerund )

Fungsi Gerund dalam kalimat

1)      Sebagai Subyek  :  dapat berdiri sendiri / merupakan frase (phrase)

Contoh :

                  Reading is my hobby

                  Cycling is good activity

                  Writing is his job

2)      Sebagai Obyek

Contoh :

                   I love reading

                   My mother likes cooking

                   Ama wants singing

3)      Sebagai Larangan

Contoh  :

                   No chitting!

                   No overtaking

                   No parking!

4)      Sebagai Perintah / Anjuran

Contoh  :

                                   Keep smiling.. J!

                                   Keep moving forward!

5)      Setelah Preposition

Contoh  :

                   I went without saying.

                   After drinking juice, I went to school.

6)      Berbentuk Present Tense

Contoh  :

                   I going to school by bycicle

                   She likes cooking satay

7)      Bentuk Present Perfect Tense

Contoh  :

                   I don’t remember having ever dated with him.

                   He regrates not having taken my advice 

Read More

Bye.. Bye... Jerawat..

Jerawat mungkin udah nggak asing ya dalam kehidupan kita. Entah itu laki-laki maupun perempuan. Entah itu remaja maupun dewasa. Tapi apakah kalian tau apa itu jerawat??? Jerawat bisa disebabkan oleh beberapa faktor. Seperti faktor hormonal, stres, serta makanan dan gaya hidup yang kurang sehat. Nah pasti kita butuh cara untuk mengatasinya, mungkin tak ada salahnya kita menggunakan bahan-bahan alami seperti ini:

1.       LEMON

Lemon yang mengandung banyak vitamin C dapat membersihkan kotoran yang mengeras dan menjadi sebum di pori-pori wajah.

Caranya, ambil lemon berukuran sedang, potong, lantas gosokkan pada arena yang ada jerawatnya. Biarkan beberapa jam, kemudian bilas dengan air bersih.

Bisa juga  dengan mencampukan air lemon dengan air mawar yang takarannya sama, kemudia digunakan untuk mencuci wajah yang berjerawat.

Mungkin awalnya akan kemerahan, namun kemudian akan terjadi perbaikan kulit dan dapat mengeringkan jerawat dengan cepat. Meski efektif digunakan untuk mengeringkan jerawat, kita harus tetap mengatur penggunaannya. Misal tiap dua kali dalam seminggu. Sebaiknya juga jangan menggunakan jus lemon dalam kemasan.

2.       KULIT JERUK

Selain buahnya yang bisa digunakan untuk mengatasi jerawat. Ternyata kulit jerukpun juga bisa digunakan.

Caranya, ambil kulit jerik lalu jemur di bawah terik matahari hingga benar-benar kering. Kemudian giling kulit-kulit kering tersebut menjadi bubuk dan campur dengan sedikit air hingga menjadi pasta yang kental. 

Setelah itu gunakan ke area wajah yang berjerawat. Setelah 10-15 menit bilas dengan air hangat untuk membuka pori-pori, dan lanjutkan dengan air dingin untuk menutup pori-pori kembali.

3.       LIDAH BUAYA

Nah, lidah yang satu ini bisa mengurangi kemerahan dan bengkak pada kulit. Selain itu, lidah buaya juga dapat menghaluskan dan mengencangkan kulit.

Caranya, siapkan satu daun lidah buaya ukuran sedang. Ambil gel-nya kemudian hancurkan dengan cara ditumbuk/diblender. Gunakan sebagai masker selama 15-20 menit lalu bilas dengan air bersih. Gunakan cara ini sehari sekali hingga jerawat benar-benar hilang.

4.       BAWANG PUTIH

Bawang putih mengandung allicin, merupakan antibiotik alami. Karena itulah, bawang putih dapat digunakan untuk mengatasi jerawat.

Caranya, bisa langsung digosokkan pada area yang berjerawat beberapa kali sehari, lalu bersihkan.

Bisa juga dengan menghancurkan 2-3 siung bawang putih yang digunakan sebagai masker. Untuk kulit sensitif, campurkan yogurt ke dalam tumbukan bawang putih sebelum digunakan.

Read More

DOA SHAHIH PENGUSIR GALAU

Dari ‘Abdulloh ibnu Mas’ud radliyallahu’anhu, bahwa Nabi shallallahu’alaihi wa sallam bersabda,

“Tidaklah seorang muslim ditimpa oleh kegalauan atau kesedihan lalu ia mengucapkan:

- اَللَّهُمَّ إِنِّيْ عَبْدُكَ، ابْنُ عَبْدِكَ، ابْنُ أَمَتِكَ، نَاصِيَتِيْ بِيَدِكَ، مَاضٍ فِيَّ حُكْمُكَ، عَدْلٌ فِيَّ قَضَاؤُكَ، أَسْأَلُكَ بِكُلِّ اسْمٍ هُوَ لَكَ، سَمَّيْتَ بِهِ نَفْسَكَ، أَوْ أَنْزَلْتَهُ فِيْ كِتَابِكَ، أَوْ عَلَّمْتَهُ أَحَدًا مِنْ خَلْقِكَ، أَوِ اسْتَأْثَرْتَ بِهِ فِيْ عِلْمِ الْغَيْبِ عِنْدَكَ، أَنْ تَجْعَلَ الْقُرْآنَ رَبِيْعَ قَلْبِيْ، وَنُوْرَ صَدْرِيْ، وَجَلاَءَ حُزْنِيْ، وَذَهَابَ هَمِّيْ.

Allaahumma innii ‘abduka, wabnu ‘abdika, wabnu amatika, naashiyatii biyadika, maadhin fiyya hukmuka, ‘adlun fiyya qodhoo-uka, as-aluka bikullismin huwalaka, sammayta bihi nafsaka, aw anzaltahu fii kitaabika, aw ‘allamtahu ahadan min kholqika, awis ta’ tsar ta bihi fii ‘ilmil ghoibi ‘indaka, an taj’alal qur-aana robbii’a qolbii, wa nuuro shodrii, wa jalaa-a huznii, wa dzahaaba hammii.

(artinya: “Ya Allah! Sesungguhnya aku adalah hamba-Mu, anak hamba-Mu (Adam) dan anak hamba perempuan-Mu (Hawa). Ubun-ubunku di tangan-Mu, hukum-Mu berlaku padaku, qadha’Mu adalah adil bagiku. Aku mohon kepada-Mu dengan setiap nama (baik) Mu yang telah Engkau namai diri-Mu dengannya, atau yang Engkau turunkan dalam kitab-Mu, atau yang Engkau ajarkan kepada seseorang dari makhluk-Mu atau yang Engkau khususkan untuk diriMu dalam ilmu ghaib di sisi-Mu, hendaklah kiranya Engkau jadikan Al-Qur’an sebagai penyejuk hatiku, cahaya di dadaku, penghilang kesedihanku serta penghilang kegalauanku”)

Melainkan Allah ta’ala akan menghilangkan kegalauannya dan kesedihannya kemudian menggantinya dengan kegembiraan. Salah seorang bertanya: “Wahai Rasululloh, bolehkah kami mempelajarinya?” Beliau menjawab: “Ya sudah seharusnya orang yang mendengar do’a tersebut mempelajarinya”.

[Al-Musnad, HR Imam Ahmad I/391, Menurut pendapat Al-Albani, hadits tersebut adalah shahih]

 

Sumber : https://www.facebook.com/dewandari.kurniawati?hc_location=stream

Read More